Kata - Kata Bijak

Jauhilah dengki, karena dengki memakan amal kebaikan sebagaimana api memakan kayu bakar.
Setiap orang di dunia ini adalah seorang tamu, dan uangnya adalah pinjaman. Tamu itu pastilah akan pergi, cepat atau lambat, dan pinjaman itu haruslah dikembalikan.
Tampilkan postingan dengan label Bisnis Online. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Bisnis Online. Tampilkan semua postingan

Cara Mudah Menghasilkan Uang dengan Docstoc

Yang terbaru dan yang populer untuk data penyimpanan online "DocStoc" merupakan penyedia layanan berbagi dokumen dan file seperti halnya Scribd atau Zoho Share yang memungkinkan pula untuk menyisipkan dokumen yang akan di-sharing tersebut pada halaman web atau blog. Di sini pula, Anda dapat memanfaatkannya untuk mencari berbagai dokumen sesuai keperluan Anda. Baru-baru ini, DocStoc telah melepas label betanya, yang selain merubah tampilan homepage-nya, merilis public API-nya, juga mengadakan suatu program berbagi pendapatan iklan untuk penggunanya dengan nama DocCash.


Menambah penghasilan
Dengan mengikuti program DocCash dari DocStoc ini, akan memungkinkan Anda mendapatkan penghasilan dari dokumen-dokumen yang Anda upload. Dokumen yang Anda upload dapat saja berupa artikel yang ditulis dalam format Microsoft Word, Powerpoint, atau PDF mengenai topik tertentu yang menarik dan kemungkinan akan dicari pengguna lainnya. Pada saat dokumen Anda ini ditampilkan, maka ketika iklan yang ditampilkan pada halaman tersebut diklik maka pendapatannya dibagi dua antara Anda dengan DocStoc.

Selain itu juga ada beberapa kelebihan yang dimiliki oleh Docstoc :
1. Support file yang berekstensi atayu type: doc, xls, ppt, pps, pdf, rtf, txt, docx, xlsx, ppts
2. User diperbolehkan meng-uipload maximum of 500 document pada saat yang bersamaan; maximum file size per document = 50MB
Semoga bermanfaat.

Bisnis Online Google adsense,


Memasuki pertengahan tahun 2009 ini diperkirakan sebagian besar publisher Google Adsense (GA) dan mereka yang selama ini berkutat pada bisnis pay-per-click (PPC) akan beralih konsentrasi pada bisnis paid-to-review (PTR). Mengapa? Selain masalah kepastian akan jumlah pendapatan – dimana google adsense selalu dipenuhi dengan ketakutan akan hukuman (banned) dan publisher selalu harus siap terkena banned setiap waktu – bisnis Paid-To-Review juga memberikan kesempatan yang luas kepada para publishernya untuk senantiasa melakukan pengembangan blog atau website yang mereka kelola agar jumlah pendapatannya juga meningkat.

Selain itu, jika dirunut, secara umum ada beberapa keunggulan yang cukup mencolok bisnis paid-to-review (PTR) dibandingkan dengan jenis bisnis advertising online lainnya, antara lain :
1. Meskipun mensyaratkan blog atau web yang sudah established, bisnis PTR relative mudah untuk diikuti, bahkan oleh para blogger pemula sekalipun, termasuk dalam memulai aplikasi hingga mengerjakan job (task) yang diberikan oleh advertiser. Intinya, menulis sesuai yang diminta oleh advertiser dan dapatkan bayaran sesuai dengan yang ditawarkan. Kita juga bisa menolak job (task) dari advertiser jika menganggap bahwa job tersebut sangat murah fee-nya, atau misalnya bertentangan dengan konten blog/website kita.

2. Bisnis PTR lebih terkesan ‘tidak ngerepotin’, karena publisher tidak diwajibkan memasang banner atau semacamnya di blog/website yang mereka daftarkan, sehingga tidak memakan tempat di sidebar atau area lain dalam blog/web. Ini jelas akan lebih menguntungkan bagi blogger atau website owner yang tidak mau memasang gambar-gambar atau iklan sidebar dan semacamnya di blog/web mereka.

3. Jumlah pendapatan dari bisnis PTR jelas lebih ‘menenangkan hati’ dibanding dengan Google Adsense misalnya. Sebelum mengerjakan sebuah job (task) dari advertiser, seorang publisher bisnis PTR sudah bisa tahu berapa earning yang bisa didapatkan dari review yang dia posting. Jadi, bisnis PTR lebih accountable kayaknya. Saat ini, secara umum rata-rata minimal value dari setiap job penyedia layanan program PTR (misalnya Blogsvertise, Pay Per Post, SponsoredReview, Review Me, atau Smorty) berkisar antara $5-20$, dan earning ini sebenarnya bisa didapatkan setiap hari. Coba bandingkan dengan jumlah klik dari program PPC yang kadang-kadang dianggap sebagai invalid click itu!

4. Mekanisme pembayaran yang sangat mudah, cepat dan aman. Hampir semua provider PTR hanya dapat melakukan pembayaran melalui Paypal kepada para publishernya. (Mungkin ini akan jadi sedikit kesulitan bagi para blogger yang belum punya kartu kredit yang bisa diterima secara internasional. Apalagi untuk membuka account Paypal di Indonesia saat ini masih agak sulit)

5. Pilihan pembayaran juga bervariasi. Smorty dan Sponsored Review membayar publishernya sepekan sekali. Sedangkan Blogsvertise membayar tepat sebulan sejak review kita submit dan diapprove oleh admin. Jadi dengan program PTR, kita bisa gajian tiap pekan!

6. PTR bisa juga dianggap sebagai bisnis ‘kursus bahasa inggris’, karena lewat program ini seorang pemula dalam bahasa inggris juga bisa mengoptimalkan kemampuannya dalam menulis bahasa inggris.
Meski pada beberapa waktu terakhir, bisnis Paid-To-Review juga sontak dikagetkan dengan insiden Page Rank Decrease, tapi saya pikir ini tidak akan menurunkan niat para blogger dan website owner untuk mendulang dollar dari bisnis jemari ini. Meskipun page rank turun asal earning naik terus!

Memilik PTR yang bisa diandalkan
Program PTR diatas berdasarkan pengalaman ada plus minusnya, reviewme misalnnya juga menerima blog dalam bahasa indonesia, namun jobnya agak seret. Dari diskusi dan berbagi pengalaman kepada yang sudah menekuni bisnis ini menyarankan SponsoredReview dari pada reviewme, smorty, blogsvertise atau Pay-Per-Post karena masih menerima blog yang dibawah PR2 atau rangking alexa diatas 1 juta (>1000000). Namun jika untuk mencoba satu persatu semua program PTR membutuhkan waktu dan tenaga serta fikiran, semua pilihan ada ditangan kita sendiri. Karena diantara sekian banyak program ada beberapa PTR yang dikategorikan dengan SCAM atau tipuan dapat dilihat dari LIST SCAM.
 
Powered By Blogger | Portal Design By Budi Setiawan © 2009 | Resolution: 1024x768px | Best View: Firefox | Top